Pemkab dan PLN Sepakat Masalah Listrik dalam Jangka 10 Hari akan Tuntas

- Writer

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 16:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Meranti (bersinarnews.com)- Menindaklanjuti keluhan masyarakat akibat seringnya pemadaman listrik bergilir di Kota Selatpanjang, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menggelar rapat koordinasi bersama PLN. Rapat dipimpin Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Sudandri, mewakili Bupati Meranti, berlangsung di Aula Kantor Bupati Selatpanjang, Sabtu (25/10/2025).

Rapat ini digelar setelah ratusan warga mendatangi Kantor ULP PLN Selatpanjang di Jalan Yos Sudarso pada Jumat (24/10) malam, untuk menuntut kejelasan atas kondisi pemadaman listrik yang tak kunjung berakhir.

Dalam rapat tersebut, Manager ULP PLN Selatpanjang, Dalie Priasmoro, menyampaikan permohonan maaf atas ketidakstabilan kelistrikan yang terjadi. Ia menjelaskan, gangguan utama disebabkan kerusakan pada tiga unit mesin pembangkit, sementara daya yang tersedia saat ini hanya sekitar 7,8 megawatt, dari kebutuhan normal 11–13,5 megawatt.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami sudah berkoordinasi dengan pimpinan dan Pemda. Ada sparepart mesin yang dipesan dari luar negeri dan sedang dalam proses. Estimasi kami, dalam 10 hari kerja listrik di Kepulauan Meranti kembali normal,” ujar Dalie.

Dalie menegaskan, jadwal pemadaman yang kerap berubah bukan karena unsur kesengajaan, melainkan upaya darurat menjaga stabilitas pasokan listrik di tengah keterbatasan daya.

Sebagai tambahan, dalam upaya percepatan menjelang 10 hari tersebut, sudah ada mesin yang akan dikirimkan dari Batam. Saat ini sedang dalam masa persiapan untuk pengiriman.

Sejumlah tokoh masyarakat turut menyampaikan aspirasi dalam forum tersebut. Hendrizal alias Bocang menegaskan agar pernyataan dan target PLN dibuat dalam bentuk tertulis.

“Kami minta komitmen itu dibuat resmi dan ditandatangani, supaya masyarakat punya pegangan,” katanya.

Sementara itu, H. Nazarudin menambahkan, masyarakat hanya ingin mendengar kepastian.

“Kami tidak mau tahu soal teknisnya, yang penting ada kepastian kapan listrik kembali normal,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Sudandri menekankan bahwa rapat ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya, sekaligus wujud keseriusan Pemkab dalam mencari solusi.

Baca Juga:  Panen Raya Melon di Lapas Pekanbaru Jadi Bukti Komitmen Dukung Ketahanan Pangan

Sebelumnya, Pemkab Meranti telah beberapa kali melakukan rapat dan koordinasi dengan pihak ULP PLN Selatpanjang. Terakhir pada Kamis (23/10/2025) yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Muzamil Baharudin.

“Hari ini tugas kita bersama merumuskan langkah konkret agar persoalan listrik di Meranti bisa segera teratasi. Hasil rapat ini akan kami laporkan kepada Bupati dan Wakil Bupati untuk dikawal,” jelasnya.

Dalam notulen yang disepakati, para peserta rapat menyadari pentingnya ketersediaan listrik yang memadai untuk mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. PT PLN menyatakan empat poin komitmen bersama sebagai berikut:

1. PT. PLN siap untuk menekan angka gangguan dan lama pemadaman listrik di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti, dengan target maksimal 10 hari, sejak Notulen ini ditandatangani (25 Oktober 2025-03 November 2025).

2. PT. PLN harus meningkatkan transparansi informasi terkait gangguan dan/atau pemadaman melalui pengumuman di berbagai media (sesuai jadwal yang telah ditentukan).

3. PT. PLN akan membuat jadwal pemadaman dengan pola selama 12 jam sehari dalam siklus 6 jam sekali pemadaman pada titik yang telah ditentukan, sampai pada target penormalan kelistrikan sebagaimana tersebut pada angka 1.

4. Akan dilakukan pertemuan lanjutan dengan pemangku kebijakan PT. PLN.

Kesepakatan tersebut dituangkan dalam notulen rapat Komitmen Bersama, yang ditandatangani unsur Pemkab Kepulauan Meranti, Manajer ULP PLN Selatpanjang, Dalie Priasmoro dan peserta rapat lainnya.

Rapat tersebut turut dihadiri oleh Ketua DPRD Kepulauan Meranti, Khalid Ali dan unsur Forkopimda lainnya. Hadir juga Ketua DPH LAMR Kepulauan Meranti, Afrizal Cik, para tokoh masyarakat, dan perwakilan ormas dan OKP. Termasuk unsur organisasi perangkat daerah, para camat dan jajaran serta pejabat lainnya.(Syahrul)

Berita Terkait

Polresta Pekanbaru Dukung Green Policing Run, Tanam 100 Pohon di Meranti Pandak
KPU Provinsi Riau Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Bencana Banjir dan Longsor di Sumatera
Bantuan Tahap II, Polda Riau Berangkatkan Tim Trauma Healing, Logistik dan Alat Berat ke Agam Sumatera Barat
Kanwil Ditjenpas Riau Hadiri Konferensi Pers dan Pemusnahan Barang Bukti Sabu 26 Kg di Mapolda Riau
Bersatu dan Berdaulat Menuju Indonesia Maju, Lapas Pekanbaru Laksanakan Upacara Peringatan HUT Ke-54 KORPRI
Jumat Curhat Polda Riau Digelar di Masjid Nurul Ummi, Polresta Pekanbaru Tampung Aspirasi Warga
Jumat Barokah, Polsek Kampar Berbagi di Desa Ranah
Lapas Kelas IIA Pekanbaru Gelar Penyuluhan Pemberian Obat Anti Tuberkulosis Kepada Warga Binaan Paska Temuan ACF
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 14:48 WIB

Polresta Pekanbaru Dukung Green Policing Run, Tanam 100 Pohon di Meranti Pandak

Sabtu, 13 Desember 2025 - 11:02 WIB

KPU Provinsi Riau Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Bencana Banjir dan Longsor di Sumatera

Rabu, 3 Desember 2025 - 23:55 WIB

Bantuan Tahap II, Polda Riau Berangkatkan Tim Trauma Healing, Logistik dan Alat Berat ke Agam Sumatera Barat

Rabu, 3 Desember 2025 - 23:53 WIB

Kanwil Ditjenpas Riau Hadiri Konferensi Pers dan Pemusnahan Barang Bukti Sabu 26 Kg di Mapolda Riau

Jumat, 28 November 2025 - 15:14 WIB

Jumat Curhat Polda Riau Digelar di Masjid Nurul Ummi, Polresta Pekanbaru Tampung Aspirasi Warga

Jumat, 28 November 2025 - 15:04 WIB

Jumat Barokah, Polsek Kampar Berbagi di Desa Ranah

Rabu, 26 November 2025 - 15:47 WIB

Lapas Kelas IIA Pekanbaru Gelar Penyuluhan Pemberian Obat Anti Tuberkulosis Kepada Warga Binaan Paska Temuan ACF

Rabu, 26 November 2025 - 15:45 WIB

Peserta Magang Lapas Pekanbaru Ikuti Kick Off Pemagangan Nasioanal Batch II

Berita Terbaru